Review Android Smartfren Andromax I, Dualcore Termurah CDMA-GSM

Seberapa murah?
Rp99.900 saja. Saya beli di Pameran Komputer Indocomtech 2012, dimana ada promo Rp1.199.000 bisa cicilan 12x sehingga jatuhnya hanya Rp99.900 per bulan. Dan launching awal ini diberikan paket spesial sama anti gores dan softcase melindungi bagian belakang ponsel.
Jadi sangat sangat value untuk ponsel yang sudah mempunyai dualcore prosesor.
Itu saja?
Tentu tidak, banyak fitur lainnya yang sangat menggoda tabungan.
Smartfren cukup pinter membaca keinginan pasar lokal terutama mereka yang ingin ponsel canggih tapi tidak menguras dompet. Sfami alias Smartfren Andromax I ini sudah generasi ketiga dari Android Smartfren Andromax. Pertama ada Smartfren Andro 4 lalu Smartfen Andromax 3.5 dengan ICS dan terakhir Sfami.
Karena mantugaul juga sempat memakai Andromax seri lama, terasa sekali peningkatan terutama dari sisi layar yang jauh lebih jernih dan tajam, meski belum serapat retina tapi sudah tergolong oke.
Alasan-alasan apa saja untuk memiliki Sfami ini?
- Dualcore, saya rasa ini ponsel Android dualcore termurah saat ini. Prosesornya juga tergolong oke punya yaitu Snapdragon Dualcore 1GHz by Qualcomm. Keren kan?
- Dual On, yaitu CDMA locked di smartfren bisa EVDO Rev. A dan GSM apa saja
- Dualcamera, dengan adanya dual camera depan belakang, Anda bisa melakukan panggilan konferensi dan juga face unlock untuk membuka unlock screen pakai wajah Anda, sehingga hanya Anda yang bisa unlock. Sementara kamera belakang 5 megapixels dengan autofocus jadinya fotonya jernih2, terutama siang hari. Panorama shoot juga asyik
- Layar 4 inci dengan resolusi 800×480, IPS dan 5 titik sentuh, sudah diatas rata-rata kelas ponsel harga segitu, Andromax saja 480×320, makanya naiknya sangat lumayan terasa.
- OS Android ICS 4.0 meski belum jellybean tapi fiturnya beda lebih advance dari seri Andromax seperti kamera, face unlock  dll
- Ada storage 2GB dan RAM 512MB, namun yang free sekitar 1.2GB saja, dan Anda tetap butuh external memory, bisa dimasukkan micro SD hingga 32GB
- Wifi hotspot, memang sudah standard Android, max koneksi hingga 5 gadgets
- Yang cukup mengesankan adalah sensornya, ada accelerometer, proximity, ambience, serta magnetic field sensor
- Bodinya tergolong tipis karena dibawah 10mm ketebalan
- Free internet 1GB per bulan dengan syarat tiap bulan harus isi pulsa Rp50.000 maksimal 12 bulan
- Baterai 1630mAh dan mirip dengan baterai Samsung tipe Galaxy S2, jadi Anda bisa ganti dengan baterai Samsung.
- GPS built in, lumayan bisa buat navigasi
- Ada FM radio, bukan hanya dengar tapi ada fitur rekam, setelah rekam nanti filenya jadi 3gp
- Sudah menemai saya nonton 2 film mkv 720p sampai habis, pakai MX player bisa substitle, ah asyik sekali 
- Untuk SMS, pesan masuk depannya ada tulisan “GSM:” atau “CDMA:” menandakan SMS masuk itu pakai jaringan GSm atau CDMA, dan ketika balas ada pilihan “C Send” dan “G Send” agar Anda bisa memilih mau balas pakai GSM atau CDMA. Nice
- ada STK, toolkit sim baik GSM maupun CDMA
.
Sekarang kita lihat sisi kelemahannya:
- Tidak ada lampu flash untuk kamera sehingga gak bisa jadi senter
- Untuk GSM, fiturnya basic saja yaitu call dan SMS, data tidak bisa. Gunakan CDMA untuk akses data
- CDMA lock di Smartfren
- Ketika lagi call pakai CDMA, lalu ada call masuk di GSM, maka call GSM akan dianggap sibuk, dan sebaliknya
- Belum Rev. B untuk EVDO nya
- Belum Jellybean
Ada suara jingle yang bikin kaget saat menyalakan dan mematikan hape (update: ternyata bisa dimatikan melalui setting)
- Harus update firmware karena firmware awal bermasalah di layar freeze (bukan hang), solusinya cabut baterai. Kalau Anda beli setelah baca blog ini, harusnya sudah aman. Upgrade firmware hanya untuk mereka yang beli dipameran (firmware pertama) dan harus dilakukan di galeri smartfren, saat saya beli baru bisa diupdate di Galeri Smartfren Jakarta Jalan Agus Salim daerah Sabang.
.
Nah sudah lihat penjelasannya, kini simak fotonya yuk:

Komentar

Postingan populer dari blog ini

BAHASA INDONESIA 1 (Kalimat Efektif)

Mesin Turing

Makalah Penugasan Latar Belakang