LAPORAN PENDAHULUAN KAMIS 20 JUNI 2013
LAPORAN AKHIR
PRAKTIKUM TERAPAN KOMPUTER PERBANKAN
(MINGGU
1)
soal.
1. sebutkan dan jelaskan dengan singkat prosedur operasional tabungan ?
2. sebutkan dan jelaskan menu utama dalam sistem aplikasi tabungan ?
3. sebutkan submenu oprasional tabungan dalam sistem aplikasi tabungan beserta kode user ID nya ?
4. apa fungsi fasilitas password dalam sistem aplikasi tabungan ?
5. apa yang dimaksud dengan overlapping ?
6 Buatlah jurnal dari transaksi berikut :
Tn. Deco melakukan transaksi :
Ø Setoran
tunai Rp 13.000.000,-
Ø Pemindah
bukuan ke rekening giro Rp 4.500.000,-
Ø Setoran
kliring Rp 1.000.000,-
Tn. Kaka melakukan transaksi :
Ø Setoran
tunai Rp 15.000.000,-
Ø Penarikan
tunai Rp 6.800.000,-
jawaban.
1. 1. Pembukaan Tabungan
Setiap pemohon yang akan membuka rekening tabungan wajib mengisi
formulir pembukaan tabungan yang terdiri dari tiga rangkap dan
didalamnya terdapat isian mengenai data pribadi pemohon. Selain
mengisi formulir pembukaan tabungan, pemohon diharuskan memberikan
fotocopy kartu identitas diri dan memberikan contoh tanda tangan yang
diserahkan kepada bagian yang bersangkutan yaitu teller dan seksi
tabungan. Langjkah berikutnya adalah pengisian slip setoran awal yang
telah dilengkapi dengan nomor tabungan dan nama tabungan.
2. Penyetoran Tabungan
Seorang nasabah jika ingin menambah rekening tabungannya maka ia akan
melakukan Penyetoran Tabungan. Penyetoran tabungan dapat dilaksanakan
dengan cara: setoran tunai, setoran kliring dan pemindahbukuan. Setiap
jenis penyetoran tersebut harus dilengkapi dengan slip setoran atau
Ticket.
3. Penarikan Tabungan
Penarikan tabungan dilaksankan dengan bantuan proses earmarking,
(pengkonfirmasian transaksi antar cabang) dimana petugas yang
bersangkutan langsung mengetahui posisi saldo rekening penabung
melalui bantuan input komputer. Dengan cara ini petugas yang
bersangkutan langsung dapat mengetahui ada tidaknya dana yang akan
ditarik direkening penabung.
Setiap pemohon yang akan membuka rekening tabungan wajib mengisi
formulir pembukaan tabungan yang terdiri dari tiga rangkap dan
didalamnya terdapat isian mengenai data pribadi pemohon. Selain
mengisi formulir pembukaan tabungan, pemohon diharuskan memberikan
fotocopy kartu identitas diri dan memberikan contoh tanda tangan yang
diserahkan kepada bagian yang bersangkutan yaitu teller dan seksi
tabungan. Langjkah berikutnya adalah pengisian slip setoran awal yang
telah dilengkapi dengan nomor tabungan dan nama tabungan.
2. Penyetoran Tabungan
Seorang nasabah jika ingin menambah rekening tabungannya maka ia akan
melakukan Penyetoran Tabungan. Penyetoran tabungan dapat dilaksanakan
dengan cara: setoran tunai, setoran kliring dan pemindahbukuan. Setiap
jenis penyetoran tersebut harus dilengkapi dengan slip setoran atau
Ticket.
3. Penarikan Tabungan
Penarikan tabungan dilaksankan dengan bantuan proses earmarking,
(pengkonfirmasian transaksi antar cabang) dimana petugas yang
bersangkutan langsung mengetahui posisi saldo rekening penabung
melalui bantuan input komputer. Dengan cara ini petugas yang
bersangkutan langsung dapat mengetahui ada tidaknya dana yang akan
ditarik direkening penabung.
2. 1. Buka Sistem
Tujuan dari pembukaan sistem adalah untuk menjaga keamanan masing-
masing departement, karena disini akan diketahui tanggal proses
terakhir, tanggal hari saat sistem dibuka dan tanggal proses
selanjutnya. Jika tanggal-tanggal tersebut tidak sesuai berarti sistem
pernah tidak ditutup, untuk itu perubahan tanggal sistem perlu
dilakukan oleh bagian lain yang mempunyai wewenang untuk merubah
tanggal sistem. Namun biasanya hal ini jarang terjadi.
2. Buka Terminal
Fungsi ini dipergunakan untuk membuka terminal dari masing-masing
petugas sesuai dengan staff ID dan autorisasinya.
3. Tutup Sistem
Apabila semua kegiatan akhir hari atau akhir bulan telah selesai maka
akan dilakukan tutup sistem. Untuk menutup sistem yang pertama kali
menutup adalah kepala departemen karena sebelum sistem ditutup kepala
departemen akan melakukan pemerikasaan terhadap setiap transaksi yang
terjadi pada hari tersebut.
4. Merubah Tanggal Mesin
Dalam kenyataannya, pada modul yang dijalankan dengan menggunakan PC
biasa, terdapat kemungkinan bahwa suatu PC, oleh karena penggunaan
aplikasi program lain dengan maksud tertentu, tanggal sistem dirubah
oleh pihak user. Jika perubahan tanggal tersebut tidak diseragamkan
kembali pada saat modul dijalankan, maka hal tersebut akan mengacaukan
jalannya sistem secara keseluruhan.
5. Format Disket
Kadangkala dalam kesibukannya seorang staff/teller perlu melakukan
proses format disket untuk memback-up file transaksi yang terjadi pada
saat itu.
Tujuan dari pembukaan sistem adalah untuk menjaga keamanan masing-
masing departement, karena disini akan diketahui tanggal proses
terakhir, tanggal hari saat sistem dibuka dan tanggal proses
selanjutnya. Jika tanggal-tanggal tersebut tidak sesuai berarti sistem
pernah tidak ditutup, untuk itu perubahan tanggal sistem perlu
dilakukan oleh bagian lain yang mempunyai wewenang untuk merubah
tanggal sistem. Namun biasanya hal ini jarang terjadi.
2. Buka Terminal
Fungsi ini dipergunakan untuk membuka terminal dari masing-masing
petugas sesuai dengan staff ID dan autorisasinya.
3. Tutup Sistem
Apabila semua kegiatan akhir hari atau akhir bulan telah selesai maka
akan dilakukan tutup sistem. Untuk menutup sistem yang pertama kali
menutup adalah kepala departemen karena sebelum sistem ditutup kepala
departemen akan melakukan pemerikasaan terhadap setiap transaksi yang
terjadi pada hari tersebut.
4. Merubah Tanggal Mesin
Dalam kenyataannya, pada modul yang dijalankan dengan menggunakan PC
biasa, terdapat kemungkinan bahwa suatu PC, oleh karena penggunaan
aplikasi program lain dengan maksud tertentu, tanggal sistem dirubah
oleh pihak user. Jika perubahan tanggal tersebut tidak diseragamkan
kembali pada saat modul dijalankan, maka hal tersebut akan mengacaukan
jalannya sistem secara keseluruhan.
5. Format Disket
Kadangkala dalam kesibukannya seorang staff/teller perlu melakukan
proses format disket untuk memback-up file transaksi yang terjadi pada
saat itu.
3. 1. Cash Officer dengan user ID COF atau T01.
2. Head Teller dengan user ID HTL atau T01.
3. Customer Service dengan user ID CSO atau T03.
4. Teller 1 dengan user ID GT1 atau T04.
5. Teller 2 dengan user ID GT2 atau T05.
6 Teller 3 dengan user ID GT3 atau T06.
7. Electronic Data Processing dengan user ID EDP atau T07.
2. Head Teller dengan user ID HTL atau T01.
3. Customer Service dengan user ID CSO atau T03.
4. Teller 1 dengan user ID GT1 atau T04.
5. Teller 2 dengan user ID GT2 atau T05.
6 Teller 3 dengan user ID GT3 atau T06.
7. Electronic Data Processing dengan user ID EDP atau T07.
4. Setiap Bank harus memperhatikan faktor keamanan dalam pengoperasian
Bank, baik keamanan ekstern maupun intern sistem aplikasinya. Keamanan
intern sistem aplikasi direalisasikan dengan penggunaan fasilitas
password untuk setiap posisi jabatan yang terlibat dalam pengoperasian
sistem aplikasi tabungan. Failitas password tersebut menunjukkan
batasan tugas dan tanggung jawab setiap user dalam kegiatan operasi
tabungan.
Bank, baik keamanan ekstern maupun intern sistem aplikasinya. Keamanan
intern sistem aplikasi direalisasikan dengan penggunaan fasilitas
password untuk setiap posisi jabatan yang terlibat dalam pengoperasian
sistem aplikasi tabungan. Failitas password tersebut menunjukkan
batasan tugas dan tanggung jawab setiap user dalam kegiatan operasi
tabungan.
5. Seorang Cash Officer dapat masuk kedalam sub menu Teller dan
sebaliknya seorang teller dapat masuk ke sub menu Cash Officer.
sebaliknya seorang teller dapat masuk ke sub menu Cash Officer.
6.Tn . Deco
KETERANGAN
|
DEBET
|
KREDIT
|
Kas |
13.000.000
| |
Modal |
13.000.000
| |
Kas |
4.500.000
| |
Cek Bilyet Giro |
4.500.000
| |
Setoran Kliring |
1.000.0000
| |
Kas |
1.000.000
|
Tn . Kaka
KETERANGAN
|
DEBET
|
KREDIT
|
Kas
|
15.000.000
| |
Modal
|
15.000.000
| |
Prive
|
6.800.000
| |
Kas
|
6.800.000
|
Rinda Viananda Zalikha
3DB22
KAMIS 20-JUNI-2013
Komentar
Posting Komentar